Awas, 6 Makanan Enak Ini Bisa Jadi Pemicu Kanker Usus Besar
Daftar Isi
- Makanan pemicu kanker usus besar
- 1. Daging merah
- 2. Sosis quickq官网app下载
- 3. Minuman beralkohol
- 4. Roti putih
- 5. Minuman kemasan
- 6. Gorengan
Dewasa ini, kian banyak anak muda yang mengidap kanker usus besar. Pilihan makananbisa jadi salah satu pemicunya.
Apa saja makanan pemicu kanker usus besar yang wajib dihindari?
Kanker usus besar merupakan kondisi kronis di mana sel-sel abnormal tumbuh di dalam usus besar. Usus besar sendiri merupakan organ yang bertugas membawa makanan yang dicerna ke rektum dan keluar dari tubuh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Faktanya, ada beberapa makanan yang dapat meningkatkan risiko kanker usus besar. Apa saja?
1. Daging merah
Makanan pemicu kanker usus besar yang pertama adalah daging merah seperti daging sapi, babi, kambing, dan domba.
Mengutip WebMD, sejumlah ahli telah menemukan bahwa kebiasaan makan daging merah secara teratur membuat seseorang lebih rentan terkena kanker usus besar. Namun demikian, tak diketahui pasti hubungan antara keduanya.
Para ahli menduga hubungan keduanya terbentuk karena adanya zat penyebab kanker saat daging merah dimasak pada suhu tinggi.
Upayakan agar tidak mengonsumsi lebih dari 500 gram (g) per minggu.
2. Sosis
![]() |
Sosis, nugget, dan makanan olahan lainnya perlu dihindari untuk mencegah kanker usus besar.
Makanan olahan mengalami proses panjang mulai dari diasinkan hingga diawetkan dengan menggunakan bahan kimia tambahan.
3. Minuman beralkohol
Satu gelas minuman saja pada dasarnya tak akan meningkatkan risiko kanker usus besar.
Namun, minum dalam jumlah sedang atau 2-3 gelas sehari dapat meningkatkan kemungkinan terkena usus besar hingga 20 persen. Sementara minum dalam jumlah banyak dapat meningkatkan risiko hingga 40 persen.
Lihat Juga :![]() |
4. Roti putih
Sama seperti daging olahan, biji-bijian yang diolah panjang juga dapat meningkatkan risiko kanker usus besar. Hal yang sama juga berlaku pada makanan bertepung seperti pasta.
Mengutip berbagai sumber, biji-bijian sendiri dikenal sebagai salah satu sumber serat yang baik. Namun, karena melalui proses pengolahan yang panjang, kadar serat jadi minimal. Hal ini dapat meningkatkan risiko usus besar.
5. Minuman kemasan
Minuman manis ada di mana-mana dan mudah didapat. Tapi hati-hati, minuman seperti ini dapat meningkatkan risiko kanker usus besar.
Tak cuma obesitas dan diabetes, penelitian juga menemukan kaitan antara minuman manis dengan kanker.
Gula dalam minuman manis dapat menyebabkan peradangan kronis. Peradangan dapat memicu pertumbuhan sel kanker, termasuk pada usus besar.
6. Gorengan
Makanan pemicu kanker usus besar lainnya adalah gorengan atau makanan lain yang diproses dengan digoreng.
Makanan yang digoreng memiliki kadar akrilamida yang tinggi. Mengutip Healthline, berdasarkan ulasan pada tahun 2018, senyawa ini ditemukan bersifat karsinogenik atau memicu kanker.
(asr/asr)-
Soal Ambulans Berisi Batu, Akhirnya Anies Bersuara, Mulia Banget!Ayo KPK, Periksa Anies Baswedan Kasus Formula E yang Kelebihan BayarWaspada! Komplotan Copet Modus Pijat Marak Berkeliaran di Jakarta, Anak SMP di Angkot jadi KorbanDibantu Polda Metro Jaya, Polsek Taman Sari Putar Otak Ungkap Kasus Penembekan 2 Warga Di PinangsiaSantorini Batasi Wisawatan Imbas Pengunjung Kapal Pesiar MembludakHubungan Ekonomi Tumbuh Signifikan, RI Buka Peluang Investasi Pebisnis Thailand di Sektor UnggulanImbas Perang Tarif, Pabrikan China dan Eropa Mau Berinvestasi ke Indonesia, Berapa Nilainya?Polda Metro Jaya Bakal Hapus Tilang Manual?5 Bahan Aktif Skincare yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke AtasImbas Pembangunan MRT di MH Thamrin, Suplai Air PAM Akan Terhenti di Wilayah Ini
下一篇:Kebaya dari Masa ke Masa: Dipakai Ibu Petani hingga Pekerja Seni
- ·Istana Pastikan Komunikasi Jokowi dengan Megawati Baik
- ·Sambut Peluncuran NAVARA The Touch of Prestige, Ribuan Agen Hadiri Agent Gathering Damai Putra Group
- ·Sempat Tertunda, Boeing akan Kembali Kerjasama dengan Garuda Indonesia
- ·Deteksi Dini, Kunci Utama Mengatasi Kanker Prostat
- ·JPU PN Jember Tuntut Tersangka Pasangan Sejenis 1 Tahun Penjara
- ·Munaslub Lasmura, Hanura Perkuat Barisan Generasi Muda
- ·dr Lois Akui Kesalahan, Polri Kedepankan Keadilan Restoratif
- ·Imbas Pembangunan MRT di MH Thamrin, Suplai Air PAM Akan Terhenti di Wilayah Ini
- ·Menu Makan Harian Prilly Latuconsina yang Bikin Sukses Turun BB 12 Kg
- ·Erick Thohir Warning Ketergantungan Impor Indonesia ke AS
- ·PGN Resmi Teken Enam Kontrak Gas di Ajang IPA Convex 2025
- ·3 Rekomendasi Minyak Goreng Terbaik untuk Usir Perut Buncit
- ·Jawa Barat Juara Umum O2SN 2024, Borong 46 Medali
- ·5 Nama Makanan Teraneh di Dunia, Kamu Pernah Coba yang Mana?
- ·Meta Genjot Transformasi Iklan Digital Lewat AI, Hemat Biaya & Dorong Kreativitas
- ·Kasus Remaja 15 Tahun Dipaksa Jadi PSK di Jakbar, Polisi Segera Tetapkan Tersangka
- ·Mau Sewa Helikopter buat Hindari Macet Jakarta, Berapa Biayanya?
- ·Kasus Remaja 15 Tahun Dipaksa Jadi PSK di Jakbar, Polisi Segera Tetapkan Tersangka
- ·Update COVID
- ·Hasnaeni 'Wanita Emas' Histeris Ditahan Kejagung, Tersangka Perkara Korupsi Waskita Beton Precast
- ·Bahaya! 5 Kombinasi Makanan Ini Bisa Bikin Berat Badan Naik
- ·PHK Merebak, AXA Mandiri Malah Bidik Pasar Mikro
- ·Tips Active Recovery Bagi Runners Siap Hadapi Ajang Maraton Berikutnya
- ·Bawa Update Soal Asuransi MBG, Bos OJK : Ada Peluang Libatkan Swasta
- ·Pasca Bom Guncang Surabaya, Tujuh Orang Ditangkap
- ·Kasus Remaja 15 Tahun Dipaksa Jadi PSK di Jakbar, Polisi Segera Tetapkan Tersangka
- ·Wow! Angka Pengangguran Gen
- ·Top 16 MUID 2024 Hadir dengan Finalis Beragam, Ada Ibu Dua Anak
- ·Istana Buka Suara soal Gibran Dapat Maung dari Prabowo
- ·Rekening Pembayaran Gaji Diblokir, Ratusan Buruh Perkebunan Sawit di Siak Geruduk BRI Pekanbaru
- ·Berapa Banyak Batas Konsumsi Gula per Hari?
- ·Masyarakat Ijen Sesalkan Aksi Premanisme yang Sebabkan Kekacauan di Kaligedang
- ·PHK Merebak, AXA Mandiri Malah Bidik Pasar Mikro
- ·Chery Exeed Exlantix, Sedan Listrik Berbanderol Rp430 Juta dengan Daya Tempuh 710 Km
- ·Jadi Anggota Dewan, Bisa Apa Tina Toon?
- ·Tips Active Recovery Bagi Runners Siap Hadapi Ajang Maraton Berikutnya