Tarif MRT Dinilai Tak Kemahalan

Tarif Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta yang diusulkan Rp8.500-Rp10.000 per 10 kilometer, dinilai cukup sesuai dengan berbagai keunggulan yang ditawarkan.
"Untuk tarif yang saya dengan Rp8.500-Rp10.000, saya rasa sesuai asal fasilitasnya tetap dijaga seperti ini," kata salah satu masyarakat peserta uji coba publik, Irfan (40), di Jakarta, Selasa (12/3/2019).
Bahkan menurutnya, harga tarif tersebut sangat terjangkau, jika dibandingkan dengan fasilitas serupa di Singapura yang memiliki harga tiket dua hingga tiga dolar Singapura.
Baca Juga: MRT Beroperasi, Nilai Properti di Jakarta Akan Terdongkrak
"Kalau Rp10 ribu itu kan sekitar 75 sen, atau sekitar 1 dolar Singapura, ini murah banget, terlebih mau sebagai harga terintegrasi moda lain, tapi meski MRT saja, ini sudah sangat murah ya. Kalau saya tidak salah ingat di Singapura sekitar dua hingga tiga dolar Singapura. Apalagi MRT Jakarta ini menurut saya lebih canggih dari SMRT (Singapura)," kata Irfan.
Sementara itu, PT MRT Jakarta menyebut, meski pihaknya sudah mengusulkan tarif MRT Jakarta sebesar Rp8.500 hingga Rp10.000 untuk 10 km, kepastian harga belum didapatkan karena masih menunggu keutusan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang saat ini tengah merapatkan hal tersebut bersama DPRD DKI Jakarta.
"Belum pasti ya, masih dibicarakan dan keputusannya nanti dari Pemprov DKI Jakarta," ujar Direktur Utama PT MRT Jakarta, William Sabandar, di Wisma Nusantara Jakarta.
MRT Jakarta saat ini telah merampungkan 99 persen jalur fase satu yang menghubungkan Lebak Bulus dengan Bundaran HI sekitar 16 kilometer. Tahun 2019 ini, pembangunan di koridor yang sama (Selatan-Utara) untuk fase II akan digulirkan dan menghubungkan Bundaran HI dengan Kota Tua.
Fase satu saat ini tengah diuji publik dan akan berlangsung pada 12-24 Maret 2019. Saat uji coba ini, masyarakat bisa mengakses seluruh (13) stasiun sepanjang jalur Lebak Bulus-Bundaran HI.
Pendaftaran uji publik MRT, telah dibuka sejak Selasa 5 Maret 2019 yang direncanakan akan terus dibuka hingga 23 Maret 2019 mendatang melalui laman web, www.jakartamrt.co.id, atau di laman web www.ayocobamrtj.com serta di laman bukalapak.
Dalam laman-laman web tersebut, akan ada dua pilihan jenis pendaftar, yaitu dengan kebutuhan khusus dan non-kebutuhan khusus. Hal ini diperlukan karena kondisi dan situasi di beberapa stasiun MRT Jakarta masih dalam tahap uji coba dan penyelesaian. Selama masa uji coba publik ini, akan diberlakukan kuota per hari sehingga bila hari yang diinginkan telah penuh, masyarakat dapat memilih hari lainnya.
相关文章
Intip Aksi SWAT Melawan Bandit Clown Craze di Trans Studio Cibubur
Jakarta, CNN Indonesia-- Tiap libur Lebaran, ada saja keseruan yang dihadirkan Trans Studio Cibubur.2025-05-25Termohon Tidak Hadir, Sidang Pra Peradilan Archi Bela Ditunda
JAKARTA, DISWAY.ID- Sidang pra peradilan terkait agenda sah atau tidaknya penetapan tersangka Archi2025-05-25Mendag Dorong Selandia Baru Perluas Akses Pasar Bagi Produk UMKM RI
Warta Ekonomi, Jakarta - Menteri Perdagangan RI Budi Santoso (Busan) melakukan pertemuan bilateral d2025-05-25- 日本素以教育立国闻名于世,其教育水平位居全球前列,也因此为日本培养了众多优秀人才。此外,日本的美术领域在亚洲乃至全世界占有重要的地位,同时吸引了不少的国内美术生选择赴日留学。那么,去日本美术留学的条件2025-05-25
KPU Sebut 2 Gugatan Soal Penerimaan Gibran sebagai Cawapres Telah Gugur
JAKARTA, DISWAY.ID -Komisioner KPU RI Mochamad Afifuddin menyebutkan, 2 Dari 9 gugatan yang dilayang2025-05-25- 巴黎美术学院位于法国巴黎,是一所国立高等艺术学院,也是世界顶尖殿堂级的美术学院。正是因此,巴黎美院成为了越来越多赴法留学艺术生的选择。那么,巴黎美术学院怎么考呢?今天,美行思远小编为大家整理了关于报考2025-05-25
最新评论