Berdayakan Wirausaha Perempuan Secara Berkelanjutan, Pertamina Raih Penghargaan Bina UMKM Award

Konsisten memberdayakan UMKM, Pertamina lewat program PFpreneur yang dilaksanakan Pertamina Foundation dan “Bananania” meraih penghargaan platinum sebagai Pembina UMKM dan UMKM Binaan di ajang 2nd Bina Mitra UMKM Award 2025.
Penghargaan ini diterima langsung oleh Presiden Direktur Pertamina Foundation Agus Mashud S. Asngari dan Owner Bananania Sofyani Mirah di gedung SMESCO UKM (SME Tower).
Vice President CSR & SMEPP Pertamina Rudi Ariffianto mengatakan, Pertamina setiap tahunnya memiliki program yang mendorong UMKM Indonesia terus berinovasi dan tumbuh berkelanjutan, salah satunya adalah PFpreneur yang berfokus pada peningkatan daya saing wirausaha perempuan.
UMKM merupakan tulang punggung ekonomi Indonesia sehingga Pertamina yang beroperasi di seluruh Indonesia, mempunyai tanggung jawab untuk turut memberdayakannya. Setiap tahunnya bergulir program untuk para UMKM, mulai dari PFpreneur, UMK Academy, dan Pertapreneur Aggregator serta pemberian sertifikasi dan akses pameran hingga business matching dengan investor. .
"Dengan beragam program ini, kami memastikan bahwa UMKM binaan tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang dan menembus pasar global,” ujar Rudi Sabtu (24/5/2025)
PFpreneur menjadi program pemberdayaan UMKM yang membangun fondasi kokoh untuk pertumbuhan dan keberlanjutan usaha para wirausaha perempuan. Lima tahun terakhir, PFpreneur yang dilaksanakan oleh Pertamina Foundation ini telah melatih 6.325 wirausaha perempuan dan 903 di antaranya diberikan stimulan modal serta inkubasi bisnis.
Para wirausaha perempuan dibina dengan 5 (lima) jenis program, antara lain program perizinan atau legalitas usaha, program peningkatan kapasitas sumber daya manusia, program akses pasar, program peningkatan kualitas produksi dan proses bisnis, dan program pengelolaan keuangan usaha. Di samping itu, bagi wirausaha terbaik akan memperoleh bantuan alat produksi sebagai penunjang usaha.
Baca Juga: Lewat Skema Swap Gas, Pertamina Dukung Program Pemerintah Penuhi Kebutuhan Gas Bumi Domestik
Adapun, Presiden Direktur Pertamina Foundation Agus Mashud S. Asngari menjelaskan bahwa PFpreneur dirancang dengan pendekatan berbasis ekosistem terpadu dan berkelanjutan.
"Ciri khas dari program PFpreneur adalah pembinaannya yang terus-menerus dengan rangkaian pelatihan dan kurasi, hingga inkubasi bisnis selama tiga bulan dan evaluasi berkala. Selama proses terpadu, para wirausaha perempuan yang tergabung ke dalam PFpreneur mendapatkan pendampingan intensif dari mentor-mentor berpengalaman yang memiliki latar belakang yang beragam antara lain dari kalangan pelaku bisnis, akademisi, maupun praktisi di bidang kewirausahaan,” jelas Agus.
Salah satu kisah sukses UMKM binaan program PFpreneur adalah Bananania yang bergerak di sektor olahan makanan berbasis pisang yang didirikan oleh Sofyani Mirah. Berlokasi di Ngemplak, Sleman, Yogyakarta, sejak tahun 2019, Bananania telah berhasil memproduksi beraneka ragam produk antara lain keripik pisang, granola pisang, tepung pisang, cookies granola, dan rambak pisang.
Kisah Bananania di dalam ekosistem pembinaan UMKM Pertamina, dimulai dari terpilih menjadi UMKM terbaik PFpreneur tahun 2020. Dari PFpreneur, Bananania kemudian terpilih untuk mengikuti UMK Academy dan terpilih menjadi champion kategori Go Global.
Bersama Pertamina, Bananania mengikuti beragam pameran nasional dan internasional, salah satunya Trade Expo Indonesia 2024 hingga membuahkan kerja sama dengan marketplace dari Kanada, Archipelago.
Dalam produksinya Bananania menerapkan prinsip green economy yang memanfaat energi terbarukan untuk membantu proses produksi sehingga dapat menekan biaya produksi sebanyak 40%. Tidak hanya itu, pendekatan zero waste product juga dilakukan dengan mengolah limbah hasil produksi menjadi produk layak guna dan memiliki nilai ekonomis antara lain lilin dan sabun yang dihasilkan dari sisa minyak goreng. Kemudian, kulit pisang yang diolah dan dimanfaatkan sebagai pakan ternak dan eco enzyme yang dimanfaatkan sebagai fertilizer pohon pisang yang nantinya buahnya akan diolah menjadi produk-produk Bananania.
Baca Juga: Laba Bersih Pertamina 2024 Diproyeksi USD3,1 Miliar
Sofyani Mirah selaku Owner Banania mengatakan PFpreneur menjadi pintu yang membuat usahanya berkembang pesat sampai saat ini.
“Sebelum ikut PFpreneur, omset kami menyentuh 10 juta per bulan dengan pencatatan keuangan masih ditulis manual. Namun, kini karena pendampingan intensif dari Pertamina, omset kami menyentuh 250 juta rupiah per bulan, produk berkualitas ekspor, dan pencatatan keuangan kami sudah sepenuhnya digital serta berani untuk menerapkan green economy pada rantai produksi. Pendampingan berkelanjutan dari Pertamina ini yang menjadikan kami bisa naik kelas,” ungkap Sofyani.
Inisiatif Pertamina untuk memajukan UMKM ini sejalan dengan Astacita pemerintah, khususnya poin ketiga, yaitu mewujudkan ekonomi yang berpihak kepada rakyat, memperkuat UMKM dan koperasi, serta meningkatkan daya saing ekonomi nasional di tingkat global. Pertamina pun berkomitmen untuk terus mendukung UMKM agar mampu tumbuh, berkembang, dan berdaya saing tinggi di pasar internasional.
相关文章
Bicara Elektabilitas, Anies Baswedan Sebut Masyarakat Sadar Perlunya Perubahan
JAKARTA, DISWAY.ID--Sebuah hasil survei menyatakan elektabilitas Capres Anies Baswedan dan Cawapres2025-05-257 Tips Diet buat Pemula Tanpa Olahraga, Sebenarnya Mudah Dilakukan
Daftar Isi Tips diet pemula tanpa olahraga2025-05-25Jakpro Sebut Sisa Biaya Komitmen Rp90 Miliar Formula E Bagian Renegosiasi
SuaraJakarta.id - BUMD DKI Jakarta, PT Jakarta Propertindo atau Jakpro menyebutkan sisa biaya komitm2025-05-25- SuaraJakarta.id - Pemprov DKI Jakarta menutup sejumlah jalan di sekitar Jakarta International Stadiu2025-05-25
Warisan Delvaux yang Terus Bergerak, Tempat Kerajinan Bertemu Seni
Jakarta, CNN Indonesia-- Di tengah keanggunan Place Vendôme saat ParisFashion Week, tepatnya di Hôte2025-05-25- 近几年,艺术生留学日趋火热,越来越多的艺术生选择国外艺术类院校进行深造。英美作为艺术留学的主流国家,很多同学都在犹豫英国与美国之间的选择。那么,艺术专业留学选择英国好还是美国好?接下来,美行思远小编为2025-05-25
最新评论