Putri Candrawathi Ditahan, Pakar: Ini Objektif
Pakar hukum pidana dari Universitas Al-Azhar Indonesia Suparji Ahmad mengatakan bahwa penahanan Putri Candrawathi, istri Irjen Pol. Ferdy Sambo, wajar karena sudah memenuhi dua syarat dilakukan penahanan, yakni syarat objektif maupun subjektif.
"Syarat objektif karena memang pasal yang disangkakan ancamannya tinggi, lebih dari lima tahun. Kemudian syarat subjektif, barangkali penyidik khawatir Putri mengulangi perbuatan, melarikan diri atau menghilangkan barang bukti," kata Suparji dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Jumat.
Direktur Solusi dan Advokasi Institut (SA Institut) itu menilai keputusan penahanan Putri Candrawathi bisa jadi karena pertimbangan penyidik Polri tidak menahan Putri sebelumnya sudah tidak berlaku lagi pada hari ini.
Misalnya, kata Suparji, di awal ada pertimbangan penyidik Polri tidak menahan Putri Candrawathi karena kondisi psikologis, namun ternyata setelah diperiksa pada hari ini kondisi psikologis serta jasmani yang bersangkutan dalam kondisi baik.
"Artinya pertimbangan penyidik untuk tidak menahan Putri sudah tidak ada lagi. Kondisi kesehatan sudah baik sehingga dimungkinkan untuk ditahan. Itu wajar saja," ujarnya.
Ia mengapresiasi langkah penyidik Polri yang akhirnya menahan istri Irjen Pol. Ferdy Sambo itu sesaat setelah menjalani wajib lapor dan serangkaian pemeriksaan, Jumat.
Baca juga: Seknas Jokowi harap sidang Ferdy Sambo ungkap fakta sebenarnya
"Kita apresiasi langkah penyidik yang akhirnya menahan istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi. Publik sejauh ini menunggu langkah dari Polri ini," katanya.
Suparji menyebut bahwa penahanan Putri Candrawathi menjauhi spekulasi publik jika Polri terkesan tidak adil dalam menyikapi Putri. Menurutnya, dengan ditahannya Putri Candrawathi maka Polri sudah berlaku adil seperti menyikapi tersangka lainnya.
"Ini bukti bahwa Polri serius menangani peristiwa berdarah di Duren Tiga. Jauh dari diskriminasi atau perbedaan sikap antartersangka," ucapnya.
(责任编辑:百科)
FOTO: Romantisme Musim Dingin dari Chanel di Paris Fashion Week
Koruptor Tak Akan Jera Dengan Vonis Ringan (2)
Greater Bay Area, Kawasan Ekonomi Terpadu Destinasi Unggulan China
Tidur dengan Rambut Basah, Apa Saja Bahayanya?
Bharada E Dipertahankan di Kepolisian, Kompolnas: Tidak Akan Merusak Citra Polri
- 泰国设计专业最好的大学有哪些?
- FOTO: Bapak Rumah Tangga Mendobrak Patriarki di China
- DPR Kritisi Rencana Pemerintah Impor Beras hingga Mencapai 1 Juta Ton
- Entitas Anak MNC Group (BMTR) Terbitkan Obligasi dan Sukuk Ijarah Rp1,4 Triliun, Dananya Buat Ini
- Arti dan Mitos Rabu Pon, 'Hari Sakral' Jokowi
- Gantikan AHY, Nusron Wahid Doakan Mendiang Ani Yudhoyono saat Sertijab
- Viral Kabin Pesawat First Class Kumuh, Padahal Tiketnya Rp95 Juta
- Tidur dengan Rambut Basah, Apa Saja Bahayanya?
-
Update Korupsi PDNS, Kejari Jakpus Tetapkan 5 Tersangka: Ada Eks Dirjen Kominfo!
JAKARTA, DISWAY.ID- Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat menetapkan lima tersangka kasus dugaan korupsi Pu ...[详细]
-
Indonesia Bakal Segera Terapkan 'Nutri
Jakarta, CNN Indonesia-- Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI bakal menerapkan konsep Nutrigrad ...[详细]
-
Rasanya Enak, Tapi Waspada Efek Samping Makan Singkong Rebus Ini
Daftar Isi Efek samping makan singkong rebus berlebihan ...[详细]
-
Koruptor Tak Akan Jera Dengan Vonis Ringan (2)
Warta Ekonomi, Jakarta - ICW juga mencatat pengenaan denda pidana masih rendah, padahal selain pidan ...[详细]
-
Usai Dicek Kesehatannya Malam Ini, Esok Enembe Dijadwalkan Diperiksa KPK
JAKARTA, DISWAY.ID- Rencananya Gubernur Papua, Lukas Enembe akan diperiksa Komisi Pemberantasan Koru ...[详细]
-
Entitas Anak MNC Group (BMTR) Terbitkan Obligasi dan Sukuk Ijarah Rp1,4 Triliun, Dananya Buat Ini
Warta Ekonomi, Jakarta - Entitas anak MNC Group, PT Global Mediacom Tbk (BMTR) menerbitkan Obligasi ...[详细]
-
Serah Terima Jabatan di Kementerian ATR/BPN, AHY Serahkan Tongkat Estafet pada Nusron Wahid
JAKARTA, DISWAY.ID- Mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus H ...[详细]
-
5 Makanan Ini Bisa Menurunkan Daya Ingat, Hindari Biar Tak Cepat Pikun
Daftar Isi 1. Makanan dan minuman manis ...[详细]
-
Direksi Emiten Tekstil Asia Pacific (POLY) Putuskan Mundur
Warta Ekonomi, Jakarta - Emiten tekstil, PT Asia Pacific Fibers Tbk (POLY) resmi mengumumkan pengund ...[详细]
-
Presiden Korsel Beri Hadiah ke Pasangan yang Lahirkan Bayi Kembar Lima
Jakarta, CNN Indonesia-- Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengirimkan hadiah ucapan selamat dan ...[详细]
Doa Setelah Tarawih dan Witir, Lengkap dengan Latin dan Artinya
FOTO: Bapak Rumah Tangga Mendobrak Patriarki di China
- Apa Itu Cacar Alaska, Virus 'Lama' yang Pertama Kali Sebabkan Kematian
- Hari Kesaktian Pancasila, Apakah Tanggal 1 Oktober 2024 Libur?
- Bumigas Berencana Laporkan Dugaan Korupsi Geo Dipa ke KPK
- Politisi PKB Tersangka Proyek Kemen
- FOTO: Sengketa Hidangan Ayam Mentega di India
- Erick Thohir Buka Peluang BUMN Selamatkan Sritex, Tunggu Putusan Hukum Final
- Pemkot Tangerang Bantu Menhub Sosialisasi aturan Angkutan Online