Mayapada Hospital Bandung Atasi Obesitas Lewat Operasi Bariatrik
Mayapada Hospital Bandung sukses mengatasi kondisi obesitas seorang pasien perempuan berusia 49 tahun dengan menjalankan operasi bariatrik, baru-baru ini. Operasi bariatrik bertujuan memperbaiki komorbid atau penyakit penyerta pada obesitas dengan mengubah struktur saluran cerna.
Obesitas merupakan kondisi di mana seseorang memiliki berat badan yang melebihi batas normal. Kerap menjadi penyebab penyakit seperti darah tinggi, sakit jantung, stroke, hingga gangguan siklus menstruasi pada wanita, orang dengan obesitas tak jarang terjebak dalam diet secara terus-menerus.
Dokter Spesialis Bedah Digestif Mayapada Hospital Bandung, Dr.dr. Reno Rudiman, MSc, SpB-Subsp BD (K), FICS, FCSI mengungkapkan, pasien tersebut mengaku sudah menjalani diet selama bertahun-tahun, tetapi tak ada hasil signifikan. Obesitas itu juga membuat pasien mudah lelah dan mengalami nyeri di kedua lutut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun pasien terkait disebut memiliki IMT 37.6, sehingga dapat dilakukan operasi bariatrik. Pada kasus ini, dr. Reno menggunakan teknik Laparoskopi secara minimal invasif atau minim sayatan, hanya membuat 3 sampai 4 lubang kecil berukuran 5 milimeter (mm), 11 mm dan 15 mm dengan alat khusus, dibantu kamera dan monitor.
"Sayatan kecil ini mengakibatkan trauma yang minimal sehingga proses pemulihan hanya memerlukan waktu singkat," kata dr. Reno.
Sebelum menjalani operasi, pasien terlebih dahulu mengikuti sejumlah prosedur pemeriksaan, termasuk medical check up seperti tes darah dan rekam jantung, juga tes endoskopi yang bertujuan melihat kondisi saluran cerna bagian atas guna menentukan tipe pembedahan bariatrik.
Kemudian, pasien melakukan diet cair rendah kalori-lemak dan tinggi protein selama 1-2 minggu demi menurunkan berat badan, mengempiskan usus, dan mengurangi fatty liver sehingga proses pembedahan yang dilakukan lebih mudah.
Dr. Reno menambahkan, proses pemulihan usai operasi tak membutuhkan waktu lama. Di hari pertama pascaoperasi, pasien diharapkan sudah bisa berjalan. Nantinya, pasien juga diminta berkomitmen menerapkan gaya hidup sehat dengan olahraga yang bersifat aerobik seperti jalan cepat, bersepeda, atau berenang guna membakar lemak yang masih ada dalam tubuh.
Gaya hidup sehat itu juga termasuk mengubah pola makan, di mana pasien diminta mengikuti arahan dari ahli gizi, antara lain dengan cukup mengonsumsi cairan. Hal ini dikarenakan pasien hanya bisa mengonsumsi makanan dalam porsi kecil. Dr. Reno secara khusus menganjurkan konsumsi protein seperti telur, dada ayam dan ikan.
"Jadi harus makan lebih sering. Multivitamin juga harus dikonsumsi sesuai aturan. Hindari makanan pedas, asam, dan bergula serta hindari juga minuman bersoda, alkohol, dan rokok," kata dr. Reno.
Operasi bariatrik merupakan pilihan solusi dalam masalah obesitas. Seseorang dengan kondisi obesitas dapat berkonsultasi dengan para dokter ahli dan berpengalaman di Gastrohepatology Center Mayapada Hospital melalui aplikasi MyCare milik Mayapada Hospital, yang memberi kemudahan akses layanan di Mayapada Hospital, termasuk memperoleh nomor antrean lebih awal dan proses pembayaran melalui beragam kanal pembayaran di MyCare.
Demi mendukung pola hidup sehat pasien, MyCare terkoneksi dengan Google Fit dan Health Access untuk memantau aktivitas olahraga dan kebugaran, seperti menghitung jumlah kalori yang terbakar, indeks masa tubuh, mengetahui jumlah langkah kaki (footsteps), hingga menghitung detak jantung.
Berbagai informasi kesehatan dan layanan terkini di Mayapada Hospital pun dihadirkan pada fitur Health Articles & Tips di aplikasi MyCare. MyCare dapat diunduh di Google Play Store dan App Store, di mana pengguna yang baru registrasi akan mendapat reward point untuk potongan harga untuk beragam layanan di Mayapada Hospital.
(rea/rir)-
Tok! Ini Dia Daftar Pimpinan Fraksi MPR RI Periode 2024Polri Usut Pengedit Meme Stupa Borobudur Berwajah Mirip Presiden Jokowi, Ingatkan UU ITESempat Sebut Proyek Angin di Era Anies Baswedan, PDIP Kini Ingin Heru Budi Lanjutkan Program JakWiFiBiaya UKT Naik di Sejumlah PTN, DPR Curigai Pemotongan Subdidi dari PemerintahFOTO: Gaung Anti Kekerasan Seksual di Atas Deru KRLGerai Mie Gacoan di Serpong Disegel, Satpol PP Tangsel: Tak Ada IzinKetua KPU Tersandung Kasus Dugaan Asusila, Kuasa Hukum Korban: 'Tak Ada Kepentingan Politik!'Ini Alasan Pemerintah Bakal Batasi Pembelian LPG 3 Kg Pakai KTP dan KK5 Sayuran 'Terlarang' untuk Penderita Asam Urat, Apa Saja?Polisi Tetapkan 16 Operator Judi Online di Apartemen City Park Cengkareng Jadi Tersangka
下一篇:Awas, Dokter Ingatkan Bahaya Penggunaan Antibiotik yang Tidak Tepat
- ·5 Kebiasaan yang Bisa Bikin Awet Muda di Usia 40
- ·Rahmat Effendi Didakwa Terima Setoran Rp 7,1 M dari Bawahannya
- ·Buru Pemasok Sabu ke Yulius, Polda Metro Jaya: Siapa yang Sangat Berani Nyuplai ke Kombes?
- ·Segera Panggil Roy Suryo Perkara Meme Stupa Borobudur, Polisi: Laporan Telah Memenuhi Unsur Pidana
- ·Penerapan Tarif Trump Diprediksi Menampar Pertumbuhan Ekonomi AS Jadi Anjlok
- ·Total Penerima Manfaat Capai 2,9 Juta Jiwa di Tahun 2022, Dompet Dhuafa Dinilai Efektif dan Inovatif
- ·Malam Tahun Baru, TransJakarta Tambah Armada dan Perpanjang Jam Operasional 5 Rute
- ·SAPX Express Dukung Permen Kominfo No. 8/2025, Tolak Perang Tarif Kurir yang Rugikan Industri
- ·Budi Arie Siap Diperiksa terkait Judi Online di Komdigi, Kenal dengan Belasan Mantan Pegawainya
- ·Biaya UKT Naik di Sejumlah PTN, DPR Curigai Pemotongan Subdidi dari Pemerintah
- ·Yang Nggak Suka Anies Baswedan Jangan Kepanasan, Iklan Bir Dipastikan Tak Akan Muncul di Formula E!
- ·FOTO: Remaja Rusia Keranjingan Quadrobics, Olahraga Meniru Gerak Hewan
- ·Pemprov Jawa Barat Sebut Pagar Laut Bekasi Legal, Peruntukkan Bagi Pembangunan Alur Pelabuhan
- ·Cerita CEO Nissan Tentang Mantan CEO Sebelumnya yang Jor
- ·FOTO: Remaja Rusia Keranjingan Quadrobics, Olahraga Meniru Gerak Hewan
- ·Transisi Menuju Endemi, Pemprov DKI Atur Jam Kerja ASN
- ·Libur Sekolah Ramadan Tetap Belajar di Rumah, Ini Penjelasan Wamendikdasmen untuk Siswa non
- ·BNI Catat Transaksi Remintasi TKI Lebih Dari USD 31 Juta di Kuartal I 2025
- ·Heru Budi Ngaku Juga Ingin Izinkan PT KCN Beroperasi, Tapi Lengkapi Dulu Persyaratannya
- ·Pemerintah Dinilai Tidak Keliru Tunjuk Pati TNI Polri jadi PJ Kepala Daerah
- ·Minum Air Hangat Bisa Hancurkan Lemak Perut, Memangnya Benar?
- ·PDI Perjuangan Minta MK Ubah Suara PSI dan Demokrat di Papua Tengah Jadi Nol
- ·Polres dan Polsek Gelar Nobar Semifinal Piala Asia U
- ·Sempat Sebut Proyek Angin di Era Anies Baswedan, PDIP Kini Ingin Heru Budi Lanjutkan Program JakWiFi
- ·IHSG Hari Ini Berakhir Menguat 24,21 Poin ke 7.069, TOBA Jadi Saham Tercuan
- ·Demi Kandang dan Pakan Lebih Berkualitas, DPRD DKI Ingin Ragunan Direvitalisasi Total
- ·4 Tips Bercinta di Pagi Hari Anti
- ·Buang Tinja di Kawasan Dukuh Atas, Sopir Truk Sedot WC Didenda Rp 5 Juta
- ·Pemerintah Dinilai Tidak Keliru Tunjuk Pati TNI Polri jadi PJ Kepala Daerah
- ·Apple CarPlay Jadi Sistem Infotainment di Mobil ini, Keren
- ·Harga Emas Antam Hari Ini Turun Jadi Rp1.924.000 per Gram, Buyback Ikut Merosot
- ·Polri Usut Pengedit Meme Stupa Borobudur Berwajah Mirip Presiden Jokowi, Ingatkan UU ITE
- ·Kasus Penipuan Robot Trading Rugikan Ribuan Orang Jadi Prioritas Kejagung
- ·Turis AS Ditangkap Usai Ukir Huruf di Gerbang Kayu Kuil Kuno di Jepang
- ·ASUS ProArt PX13 (HN7306), Laptop AI Serbaguna untuk Kreator
- ·Kunjungi BNPB, Heru Budi Disarankan Desain Gedung Pemerintahan Tahan Gempa 7 SR