时间:2025-06-06 19:21:27 来源:网络整理 编辑:焦点
JAKARTA, DISWAY.ID- Presiden RI Prabowo Subianto menggelontorkan anggaran sebesar Rp48,8 Triliun unt quickq官网入口直接下载
JAKARTA,quickq官网入口直接下载 DISWAY.ID- Presiden RI Prabowo Subianto menggelontorkan anggaran sebesar Rp48,8 Triliun untuk membangun Ibu Kota Negara (IKN) hingga 2029.
Kepala Otoritas IKN Basuki Hadimuljono mengatakan dana Rp 48,8 triliun itu juga akan dipakai untuk memelihara bangunan yang sudah ada di IKN yaitu Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) hingga apartemen ASN yang sudah dibangun lebih dulu oleh Kementerian PU.
BACA JUGA:Maruarar: 36 Rumah Dinas Menteri Sudah Rampung di IKN, 27 Tinggal Diserahterimakan
BACA JUGA:Ibu Negara Melania Luncurkan Mata Uang Kripto Miliknya Jelang Pelantikan Trump
"Jadi Kementerian PU menyerahkan ke kami untuk dikelola dan dananya dari APBN. Dana Rp 48,8 T tadi Pak presiden sudah setuju untuk dialokasikan ke OIKN," katanya usai rapat terbatas di Istana Presiden, Jakarta, Selasa, 1 Januari 2025.
Mantan Menteri PUPR ini merinci anggaran itu akan digunakan untuk membangun ekosistem pendukung yudikatif dan legislatif sehingga IKN bisa siap digunakan untuk ibu kota politik.
"Pertama, untuk penyelesaian ekosistem pendukung yudikatif dan legislatif dan ekosistem pendukungnya," tegas Basuki.
BACA JUGA:Pagar Laut Tangerang Tekuak Miliki 263 Bidang Bersertifikat HGB, Menteri Nusron Wahid Ungkap Daftar Pemiliknya
BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis dan Pemeriksaan TBC Tak Ganggu Pembangunan IKN
Basuki mengatakan angka tersebut berasal dari APBN. Selain itu, dana tersebut juga berasal dari Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
"Di samping itu, ada juga program kami dengan kegiatan atau program yang dibiayai melalui KPBU, kerjasama pemerintah dan badan usaha sebesar Rp60,93 triliun yang sudah kami proses sampai dengan feasibility study-nya, yaitu untuk 97 tower apartemen dan 129 rumah tapak lagi. Kemudian juga untuk 6 proyek KPBU lagi, untuk pembangunan jalan dan multi-utility tunnel sepanjang 138,6 kilometer di kawasan KIPP itu," ungkapnya.
Sementara itu sejak 2022 hingga 2024, sudah ada investasi dari APBN Rp 89 triliun. Untuk membangun hunian, sanitasi, embung, hingga tempat ibadah.
"Di tahap awal sampai 2022 sampai 2024 ada investasi Rp 89 triliun di APBN untuk membangun tol, 47 tower hunian, sanitasi, embung, dan lain-lain," sebut Basuki.
Kolaborasi, Mentan2025-06-06 19:13
Banding Teddy Minahasa Ditolak, KKEP Tetap Lakukan Pemecatan2025-06-06 18:57
2 Penyebar Hoaks Penggunaan Barang Sitaan Dilimpahkan ke Pengadilan2025-06-06 18:44
KPP Bentuk Tim Pemenangan Anies2025-06-06 18:13
Alasan KPK Cekal Febri Diansyah Cs ke Luar Negeri: Ganggu Penyidikan Kasus Syahrul Yasin Limpo2025-06-06 17:54
Kenapa Hanya Sedikit Orang Jepang yang Punya Paspor?2025-06-06 17:42
Makan Buah Naga Setiap Hari, Bolehkah?2025-06-06 17:05
Ini 9 Tanaman Hias Pembawa Keberuntungan Menurut Feng Shui2025-06-06 17:03
Viral Tiktoker Loncat Keluar Masuk Saat Kereta Jalan, KAI Buka Suara2025-06-06 16:45
FOTO: Ubin Dekoratif, Penanda dan Penjaga Sejarah Karbala Irak2025-06-06 16:37
30.878 personel Polisi Bakal Pindah Secara Bertahap ke IKN2025-06-06 19:06
KPK Selidiki Dugaan Korupsi di PT Taspen, Mantan Istri Antonius Kosasih Mulai Diperiksa2025-06-06 19:00
Daftar 91 Skincare2025-06-06 18:50
Sosok Arist Merdeka Sirait di Mata Polri2025-06-06 18:28
Rusunawa Kini Bisa Jadi Milik Pribadi, Benar?2025-06-06 18:01
Presiden Jokowi Sahkan Omnibus Law UU Kesehatan, Berikut UU yang Sudah Tidak Berlaku2025-06-06 17:27
FOTO: Burberry Pamerkan Koleksi Teranyarnya di London Fashion Week2025-06-06 17:11
Korban Dugaan Pelecehan Miss Universe Indonesia 2023 Diperiksa Pekan Depan2025-06-06 17:10
Mabes Polri Pastikan SPDP 2 Pimpinan KPK Benar Adanya2025-06-06 16:47
Ayah David Ozora Surati Jaksa Agung, Sampaikan Permintaan Atas Tuntutan Terhadap Mario Dandy2025-06-06 16:44