Bandung Zoo Larang Botram di Lebaran 2025, Ini Alasannya
Bandung Zoo (Bonbin Bandung) menerapkan kebijakan baru saat libur Lebaran 2025. Pengunjung kini dilarang makan bersama (botram), termasuk membawa hingga menggelar tikar dan juga makanan dari luar, di kawasan Bandung Zoo.
General Manager Bandung Zoo Peter Arbeny mengatakan pihaknya menerapkan kebijakan tersebut saat ini demi menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan di area kebun binatang.
Lihat Juga :![]() |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai gantinya, pihak kebun binatang menyediakan berbagai pilihan makanan dari UMKM lokal dan Simba Cafe dengan harga yang dinilai cukup terjangkau oleh masyarakat.
"Kadang-kadang kan pengunjung random, kami juga concern terhadap kesehatan satwa. Selanjutnya pada area Bandung Zoo sudah banyak pilihan kuliner yang bisa dinikmati pengunjung," tutur Peter.
[Gambas:Video CNN]
"Dengan demikian, pengunjung tetap bisa menikmati makanan tanpa harus membawa sendiri dari rumah," ujarnya.
Namun, Peter mengatakan kebijakan itu belum final dan masih akan dievaluasi dalam beberapa hari periode libur Lebaran 2025 ini.
Hal itu dikarenakan ia sadar salah satu daya tarik dari Kebun Binatang Bandung ini adalah lokasi botram masyarakat, terlebih kebijakan itu membuat beberapa pengunjung yang akhirnya batal ke Kebun Binatang Bandung.
"Ini belum final, nanti kami evaluasi, kami lihat nanti apakah kemudian ada hal yang bisa kami ini kan perbaiki lagi termasuk kecukupan dari UMKMnya."
Pilihan Redaksi
|
"Intinya kami akan terus pantau agar juga botram itu juga bisa terakomodasi, tetapi lebih rapi, lebih indah ya, tapi apakah kemudian nanti seperti apa, nanti itu kami tunggu aja bagaimana manajemen mengeluarkan kebijakannya," ucapnya.
ANTARA memberitakan masih banyak masyarakat yang melakukan tradisi botram di Kebun Binatang Bandung, Selasa (1/4), pada beberapa titik di kawasan Bandung Zoo.
Selain aturan baru ini, pihak Kebun Binatang Bandung juga telah menyiapkan langkah-langkah untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung, termasuk pembukaan dua gerbang masuk, yakni gate Ganesha dan gate Garuda, guna mengurai antrean.
Pihak Bandung Zoo sebelumnya mengungkapkan kunjungan wisatawan ke wahana interaktif untuk keluarga ini, mengalami peningkatan signifikan pada H+1 Lebaran 2025 ini, dibandingkan hari H Lebaran (31/3).
Pada hari H Lebaran, jumlah pengunjung tercatat hingga 1.300 orang. Namun, pada H+1 Lebaran, pengunjung mulai ramai, dengan sekitar 4.000 orang yang telah mengunjungi Kebun Binatang Bandung hingga Selasa (1/4) siang.
(antara/chri)-
Pilot Mendadak Pinjam Obeng Saat Pesawat di Udara, Penumpang PanikJokowi Desak Perang HammasRekomendasi Buah untuk Buka Puasa, Bikin Tubuh Segar dan SehatSurvei #KaburAjaDulu: Mayoritas Gen Z Ingin Pindah ke Luar NegeriCawagub Riza Patria Setor Muka ke FraksiVIDEO: Utamakan Kesungguhan, Ramadan Bukan Berarti BermalasMK Bentuk MKMK Terkait Dugaan Pelanggaran Kode Etik Hakim KonstitusiTerlalu Banyak Asupan Kalsium, Awas HiperkalsemiaRayakan Hari Batik Nasional, Kenalkan Kebudayaan Indonesia lewat Kemasan Baru OreoGelar Soeper Run 2025, KA Unsoed Kumpulkan Dana Beasiswa untuk Mahasiswa Kurang Mampu
下一篇:Begini Cara China Buka Pemerataan Kendaraan NEV di Wilayah Pedesaan
- ·Dokter Tetap Anjurkan Vaksin Mpox Meski Sudah Dapat Vaksin Cacar
- ·Cerita Mahfud MD Pakai Baju Putih 5 Tahun Lalu yang Gagal karena Ditikung Ma'ruf Amin
- ·Bahas Kedaulatan Pangan Hingga Pemilu 2024, Megawati Beri Pembekalan Tertutup di Rakernas IV PDIP
- ·Jokowi Enggan Komentar Terkait Penentuan Capres
- ·Ditjen AHU Resmikan Layanan Pencatatan Online untuk Social Enterprise dalam Sistem AHU Online
- ·RS Kartika Husada Angkat Bicara Adanya Pasien Operasi Amandel Alami Mati Batang Otak
- ·RS Kartika Husada Angkat Bicara Adanya Pasien Operasi Amandel Alami Mati Batang Otak
- ·Kemenkes Ungkap Sunat Perempuan Masih Marak Terjadi di Indonesia
- ·Simak Baik
- ·Tips Membuat Website Gaming dengan Tampilan Futuristik
- ·Serbu! Kereta Cepat Whoosh Tebar Diskon Dalam Rangka HUT KCIC, Cuma 150 Ribu Sekali Jalan
- ·Bermesraan Suami Istri di Siang Bulan Ramadan, Emang Boleh?
- ·Menteri Ekraf Nilai Jogja Art of Fashion Foundation Perlu Akselerasi Terarah
- ·Rekomendasi Buah untuk Buka Puasa, Bikin Tubuh Segar dan Sehat
- ·Mentan SYL Tiba di Jakarta, NasDem: Lebih Cepat, Lebih Baik
- ·KLHK Sikat Oknum Penyelundup Opsetan Satwa Dilindungi
- ·Kemen PPPA Prihatin Kejahatan dengan Pelaku Anak Terus Terjadi
- ·Pihak RSPAD Gatot Soebroto Akan Serahkan Hasil Pemeriksaan Kesehatan Capres Cawapres ke KPU
- ·Berkat Strategi ini, Dana Kelolaan BTN Prospera Melonjak 149% jadi Rp9,5 Triliun
- ·Jokowi Desak Perang Hammas
- ·Lapar Berlebih saat Haid? Ini Cara Mengatasinya agar BB Tak Naik
- ·FOTO: Gaya Futuristik Koleksi Louis Vuitton di Paris Fashion Week
- ·Cerita Mahfud MD Pakai Baju Putih 5 Tahun Lalu yang Gagal karena Ditikung Ma'ruf Amin
- ·Fredrich Minta Izin Mudik Lebaran, Kata Hakim....
- ·Ini 6 Kombinasi Makanan yang Bisa Usir Perut Buncit
- ·7 Tanda Kamu Terjebak dalam Pernikahan yang Tidak Bahagia
- ·Usai Mundur dari Pejabat Istana, Elon Musk Langsung Hina Presiden: 'Menjijikan'
- ·Waspada Jerat Utang, Jangan Sampai Menyesal Dunia Akhirat
- ·5 Tempat Populer Berburu Takjil Lezat di Jakarta Pusat
- ·FOTO: Gemerlap Cahaya dan Spiritual Hiasi Bulan Ramadan di Dubai
- ·VIDEO: Demam Shogun, Turis Ramai
- ·Kemenkes Ungkap Sunat Perempuan Masih Marak Terjadi di Indonesia
- ·Apa Itu Bilik Asmara di Penjara? Legalkah di Indonesia?
- ·RS Kartika Husada Angkat Bicara Adanya Pasien Operasi Amandel Alami Mati Batang Otak
- ·Mantan Finalis Miss Swiss Dibunuh Suami secara Sadis
- ·7 Tanda Kamu Terjebak dalam Pernikahan yang Tidak Bahagia